BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hipnotik sedatif adalah istilah untuk obat-obatan
yang mampu mendepresisistem saraf pusat. Sedatif adalah substansi yang memiliki
aktifitas moderate yangmemberikan efek menenangkan, sementara hipnotik adalah
substansi yang dapatmemberikan efek mengantuk dan yang dapat memberikan onset
sertamempertahankan tidur.
Beberapa macam obat dalam dunia kedokreran, seperti
magadomdigunakan sebagai zat penenang (sedativa-hipnotika). Pemakaian
sedativa-hipnotika dalam dosis kecil dapat menenangkan, dan dalam dosis besar
dapatmembuat orang yang memakainya tertidur.
Gejala akibat pemakaiannya adalah mula-mula gelisah,
mengamuk lalumengantuk, malas, daya pikir menurun, bicara dan tindakan lambat .
Jika sudahkecanduan, kemudian diputus pemakainya maka akan menimbulkan
gejalagelisah, sukar tidur, gemetar, muntah, berkeringat, denyut nadi cepat,
tekanandarah naik , dan kejang-kejang. Jika pemakainya overdosis maka akan
timbulgejala gelisah, kendali diri turun, banyak bicara, tetapi tidak jelas,
sempoyangan,suka bertengkar, napas lambat, kesadaran turun, pingsan, dan jika
pemakainyamelebihi dosis tertentu dapat menimbulkan kematian.
Penggunaan klinis kedua golongan obat-obatan ini
telah digunakan secaraluas seperti untuk tata laksana nyeri akut dan kronik,
tindakan anestesia, penatalaksanaan kejang, serta insomnia. Pentingnya
penggunaan obat-obatan ini dalamtindakan anestesi memerlukan pemahaman mengenai
farmakologi obat-obatankedua obat. Hal tersebut yang mendasari penulisan
mengenai farmakologi obat-obatan hipnotik sedatif.
itu tadi sebagian latar belakang dari makalah Hipnotik Sedatif yang ada, bagi kalian yang ingin melihat keseluruhan makalah tersebut dapat mendownload file wordnya disini : Download